Seorang etnobiolog, Jonathan Loh, dan konservasionis, David Harmon, menunjukkan betapa kayanya alam dan budaya Indonesia. Menurut indeks tersebut, Indonesia menempati peringkat pertama dalam Indeks Keanekaragaman Biokultural dunia, peringkat kedua dalam Indeks Keanekaragaman Budaya dunia dan peringkat ketiga dalam Indeks Keanekaragaman Hayati dunia. Kekayaan ini menjadi modal penting bagi Indonesia untuk berkontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan terkait. Acara “Siap Mengglobal Lewat Potensi Biokultural” mengajak Anda untuk mencari tahu lebih jauh tentang potensi keanekaragaman biokultural seperti apa yang dapat digunakan bagi kemajuan bangsa dan apa keuntungannya pada masa depan jika kita mau mengembangkan seluruh potensi ini.
- Ada kejutan menarik untuk lima pendaftar pertama!
- Menangkan hadiah untuk tiga peserta teraktif!
Narasumber dan Materi
- Prof. Johan Iskandar (Pakar Etnobiolog)
- Suraya Afiff (Pakar Antropologi Biokultural)
- Sofwan Noerwidi (Pakar Arkeologi Biokultural)
Moderator
Lefidus Malau (Pegiat Urban Farming)
Pembukaan Pendaftaran
05 Oktober 2021Penutupan Pendaftaran
11 Oktober 2021Waktu Penyelenggaraan
Selasa, 12 Oktober 202116.00 - 18.00 WIB
Tidak ada komentar