
Valentino Luis,lahir di Sikka – Flores Nusa Tenggara Timur. Usai menyelesaikan pendidikan di Fakultas Sastra Universitas Udayana Denpasar kemudian melanjutkan di Institute fur Sprache und Kommunikation Hannover (Jerman). Kegemarannya pada perjalanan menyebabkannnya memutuskan menjadi fulltime traveler dan menuliskan kisah-kisah perjalanan untuk berbagai majalah dalam dan luar negeri. D iIndonesia, tulisan-tulisan dan karya photography nya hadir secara regular disejumlah inflight magazine maskapai nasional seperti Colours(Garuda Indonesia), LionMag&BatikAir,TransNusa,XpressAir dan berkontribusi untuk National GeographicIndonesia. Tahun 2014 mendirikan “ShoesForFlores” gerakan kemanusiaan sukarela untuk membantu pendidikan anak-anak dipedalaman Flores (IG@shoes4flores).Lalu ketertarikan pada warisan budaya tenun Flores,mendorong untuk mendirikan “Innocentia Handwoven” (IG@innocentia.handvoven) brand tenun yang digiatkan bersama ibu dan tetangga-tetangga nya di Maumere, Flores pada tahun 2018. Awal tahun 2021 dengan dukungan dari Kementerian Pariwisata Ekonomi Kreatif menerbitkan buku “Countless Flavorsof FLORESCOFFEE” dan “FLORES HANDWOVEN,HeritageTreasureof Textiles”